7 Manfaat Menjadi Pemuda Aktivis

Menjadi pemuda aktivis adalah sebuah pilihan, apalagi bagi seorang mahasiswa. Namun di era modernisasi dan serba kekinian saat ini agak susah membedakan mahasiswa “kutu buku” atau “aktivis kampus”. Karena zaman sekarang banyak pemuda yang kekinian dan serba modis daripada remaja yang akademis begitu pula aktivis. Sebenarnya selain banyak sekali pengalaman yang akan rekan muda dapatkan jika akademis di imbangi dengan aktif dikegiatan social maupun ukm kampus. Apa saja manfaarnya? berikut rangkumanya:

1. Memiliki Banyak Teman

Satu hal yang pasti, dsetiap agenda organisasi dan kelembagaan mahasiswa rekan muda pasti akan bertemu dengan banyak orang-orang baru dengan berbagai perilaku. Sehingga membuat kita banyak mengenal karakter dan lebih belajar banyak dari hal-hal positife dari mereka.

2. Meningkatkan Kepercayaan Diri

Terlihat jelas perdaan rekan muda yang aktif di organisasi dengan mahasiswa yang cuma sekedar kuliah pulang "kupu-kupu" dengan mahasiswa "kura-kura" yaitu kuliah rapat, Selain menambah percaya diri, seorang aktivis juga akan lebih tersturuktur dan rapi dalam berbicara. Dikarenakan kesehariannya melakukan rapat, pertemuan dan diskusi yang rutin dengan orang-orang penting.

3. Bertemu Tokoh-Tokoh Penting

Di agenda kegiatan kemahasiswaan akan sering diadakan acara regional Provinsi maupun Nasional. Para tamu undangan pun datang dari tokoh-tokoh penting seperti Presiden, Menteri, Walikota, dan Bupati. Semakin banyak berkecimpung di dunia aktivis, kita bakal sering bertemu sehingga dikenal dan menjadi akrab dengan tokoh-tokoh tersebut. Disaat kawan yang lain cuma bisa lihat di tv dan Koran, rekan muda sudah foto bareng dengan tokoh-tokoh penting tersebut.

4. Gratis Mengunjungi Kota-Kota Besar

Dalam ruang lingkup organisasi akan banyak mengikuti agenda nasional maupun internasional. Mewakili Universitas, Provinsi bahkan Indonesia sebagai peserta. Acara seperti ini tentunya dibiayai (Fully Funded) oleh penyelenggara, Kampus, Organisasi, Provinsi bahkan Kementrian.

5. Mendapat Prioritas dalam Menerima Beasiswa

Kebanyakan syarat di beberapa Beasiswa yang ada di Indonesia, Disana rekan muda akan melihat tulisan berbunyi “Pernah mengikuti Organisasi Kepemudaan atau Organisasi Internal Universitas". disitu rekan muda akan diminta mengsi kolom pengalaman berorganisasi. Maka demikian sudah tentu mahasiswa yang aktif berorganisasi akan lebih diutamakan.

6. Mendapatkan Informasi-Informasi Penting

Selain mudah bertemu dengan tokoh-tokoh pejabat dan mendapatkan beasiswa, tentunya seorang aktivis juga sangat dikenal dengan struktural kampus seperti kemahasiswaan. Informasi penting seperti halnya beasiswa, lomba, seminar nasional dan international, pertukaran pemuda dan lain sebaginya akan lebih dulu diberitahukan kepada rekan muda yang aktif sebagai aktivis.

7. Memudahkan Mendapatkan Pekerjaan

Manfaat yang terakhir saat jadi mahasiswa yang aktif berkecimpung di kegiatan kemahasiswaan, tentunya membuat rekan muda banyak bertemu dengan teman-teman baru dan membentuk relasi yang baik. Pengalaman yang yang sudah rekan muda dapatkan pastinya sangat mahal dan luas sehingga membuat setiap orang percaya dengan rekan muda dalam bekerja. Tawaran pekerjaaan bahkan tidak sulit untuk dicari bahkan datang dengan sendirinya. Dengan wawasan dan pandangan kita yang kuat serta tutur kata yang cerdas dapat memudahkan dalam melamar pekerjaan.

Semoga para rekan muda aktivis tambah semangat setelah membaca artikel di atas. Salam Aktivis..!